Saturday, November 17, 2007
Kekuatan dari Fokus dan Keyakinan:
Kemaren saya bertemu dengan teman lama yang dulu kami satu kantor di Solusi.
Ketika memutuskan keluar dia bertekad usaha sendiri, ternyata dia sudah di rel yang benar tinggal menunggu impian-impiannya terwujud.Buktinya adalah dia sudah mempunyai 2 media yang spesifik dan karyawannya sekitar 20 orang lebih.
Bapak ini alumni UGM dari TP(tekhnologi pertanian) angkatannya saya lupa, yang jelas dia jauh lebih tua dari saya.
Saya memanggilnya Mas Agung, kemarin saya meminta nasehat dari beliau, kenapa setelah 2 tahun saya masih belum menemukan usaha yang cocok dan fokus di satu bidang hingga saya dapat berhasil dan menjadi kebanggan keluarga, malah keadaan saya sekarang lebih mundur dari dua tahun lalu.
Dia bilang:”Din Kamu belum yakin apa yang kamu kerjakan itu berhasil” itu satu, kedua kamu tidak fokus masih plin-plan dan yang paling penting adalah Keyakinan kamu itu.”
Saya tersentak, benar apa yang di bilang sama Mas Agung ini, selama ini saya tidak yakin dengan kemampuan saya dan kurang fight dalam menjalankan apa yang menjadi keyakinan tipis saya.
Dia juga berkata:”10 macam pekerjaan jika dikerjakan oleh satu orang, pasti berantakan dan tidak menghasilkan apa-apa, tapi jika satu macam pekerjaan dijalani dengan keyakinan akan berhasil dan kesungguhan pasti dapat menghidupi 10 orang bahkan lebih.” Satu lagi pelajaran dalam kehidupan saya dapatkan.
Mas Agung ini kalo saya perhatikan memang benar-benar entrepreneur, ketika dia terlibat satu media ”Ethical Digest” nasib media tersebut di ujung tanduk dan hampir kolaps karena hutang dan manjemen yang berantakan, ketika dia ambil alih satu persatu ditata hingga sekarang menjadi salah satu media terkemuka di ceruknya. Setelah media itu jalan dia ciptakan satu media lagi yaitu OTC Digest dengan tagline ”Beli obat, baca OTC”. Kalau kita ke apotik maka kita dapat menjumpai majalah OTC Digest ini.
Mas Agung ini dari lima tahun yang lalu HandPhone dan Mobilnya masih sama kalau saya tanya dia bilang yang penting karyawan gaji tidak terlambat THR dan bonus ada serta tidak ada hutang.
Satu lagi ilmu yang saya dapatkan adalah : Kalau mau jadi pengusaha jangan cari pasar, kita harus ciptakan pasar. Cari dan ciptakan ceruk pasar (niche market) sendiri, bangun komunitas dan jagalah komunitas itu agar loyal dengan produk anda.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment